Monday, November 20, 2006
Jiwa yang damai
Jiwa Yang Damaidalam kehampaan yang dalam kesunyian yang kian meradang..........ku sebut namamu dalam heningku.........agar kehampaan ini pergi dan berlalu dan tinggalkan kehangatan yang shahdumukau pergi tinggalkan luka diri, kini tinggallah ku sendiri.Kuhanyaut dalam kenangan impian manis yang tlah berlalu,kini kau hilang dalam temeram malam yang baru saja ku singgahi.saat impian itu hadir seiring langkah bersamamu......namun apa persuaan lah yang tlah memisahkan dan memudarkan impian kita,nyatanya seribu beda tiada bisa menyatukebohongan dan dusta mewarnai.........ada rasa sesaal yang kini tiada arti,hanya ku bisa pasrah mungkin ini yang harus ku jalani.Saat ku tahu akhir kisah bersamamu dan ku kan kembali terbangun dari mimipi mimpi indah bersamamu.walau terbesit tanya yang tak bisa ku jawab sendiri kenapa kau lakukan itu..............untuk apa kemunafikan kau hadirkan.........semoga kau sadar...........Impian itu tlah berlalu dan kini ku kan melangkah dalam nyata tiada fatamorgana.bersamamu adalaha kenyataan pahit di akhir nanti.......bersamamu adalah belenggu hati..........kini kukan melangkah lagi teruskan asa yang menjulang tinggi.......sementara kesunyian itu ku resapi..............Ada cinta suci yang tlah aku tinggalkan maafkan..........ku kan kembali untukmu nanti..........maafkan atas kepergian ini kasih.........maafkan atas cinta ini sayang..........kaulah miliku, bahagia dan mengisi hari hari bahagiaku nanti sekarang serta esuk yang panjang......engakaulah pembawa bahagiaku.........kaulah yang mengisi hari hariku.......maafkan jikalau kini ku harus melangkah tinggalkan tawa dan senyum manjamu......demi asa yang tinggi untuk cinta kita nanti ku kan melangkah..........RIVALDY PUTRA
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment